Become a Scumbag from Now on indonesian

"Bahkan jika aku, Lin Xuan, sudah mati, bahkan jika aku melompat dari sini, aku tidak akan pernah berjanji padamu untuk pergi kencan buta! Kamu harus mati!"

Dengan meja kaca di lantai delapan belas Menara Mutiara, Lin Xuan tampak kokoh dan tidak bergerak, seolah-olah langit jatuh dan dia tidak bisa menggoyahkan pikirannya.

Di depannya ada seorang wanita cantik.

Sekitar dua puluh empat atau lima tahun, rambutnya disisir menjadi kuncir kuda sederhana dan diikat dengan jepit rambut berbentuk bulan sabit perak. Poni panjang dan pendek, dengan sedikit kelengkungan. Wajah biji melon sedikit merah muda dan hitam, dan alisnya hitam legam. Matanya menusuk, hidungnya lurus, mulutnya kecil, dan bibir merahnya tertutup rapat. Meskipun dia tidak mengucapkan sepatah kata pun, dia percaya diri dan mendalam dalam ketidakpeduliannya. Namanya Lin Ya, kakak perempuan Lin Xuan.

Para tamu di sebelahnya, terutama para pria, melirik Lin Xuan menyetujui.